Menu

artikel ekonomi koperasi akademis


Kriminalitas Berdampak Kemiskinan


    Kriminalitas sering terjadi di sebabkan oleh beberapa factor. Salah satu faktornya adalah kemiskinan. Kemiskinan telah menjadi suatu hal lazim terjadi di kalangan masyarakat Indonesia. Pada umumnya di daerah perkotaan. Angka kemiskinan semakin meningkat perbandingannya berbanding lurus dengan angka kriminalitas. Dari banyak pelaku, alasan masalah ekonomi mendominasi aksi kejahatan.
        Salah satu kisah seorang residivis sebut saja Eko, sangat terus terang mengatakan bahwa hal yang sangat ia takuti adalah “masuk penjara dan di amuk masa” namun mengapa ia berulang kali melakukan tindak kriminal seperti pencurian tersebut. Semua itu balik kembali pada keadaan. Dimana kemiskinan adalah hal yang menyebabkan ia melakukan itu. Eko salah satu masyarakat Indonesia yang kurang beruntung. Ia berstatus warga miskin. Meskipun pemerintah selalu memberikan subsidi pada orang miskin namun bagi rakyat miskin semua itu tidak berpengaruh terhadap perubahan status mereka.
Indonesia sebagai salah satu negara termiskin bersasarkan jumlah GDP nya dan indonesia masuk ke no 68 Dunia setelah Tunisia. Dampak kemiskinan adalah Fasilitas umum / produksi (pabrik), yang dibangun dengan waktu yang cukup lama dan biaya besar, dirusak dalam sekejap oleh masyarakat / karyawan sendiri, pembagian dana yang tidak merata kepada yang bersangkutan. Selain itu masih banyak lagi hal hal yang membuat Negara ini masuk dalam kategori Negara termiskin. Kemiskinan dapat berdampak luas. Akibatnya adalah kriminalitas dan kebodohan. Pemerintah seharusnya lebih meperhatikan kasus-kasus seperti ini. Karena makin di biarkan nya kemiskinan, maka Negara ini juga dapat menjadi Negara yang juara dalam kriminalitasnya. Sehingga Indonesia dapat menjadi Negara yang adil, makmur, dan sejahtera, sesuai Undang Undang.


0 komentar:

Posting Komentar